MediaSport.id-Shesar Hiren Rhustavito gagal menyelamatkan tunggal putra Indonesia di All England 2020. Atlet berusia 26 tahun itu dikalahkan wakil Denmark, Rasmus Gemke, pada babak kedua.

Bertanding di Arena Birmingham, Kamis (12/3/2020) malam WIB, Shesar kalah usai melewati laga tiga gim dengan skor 21-18, 13-21, dan 19-21.

Dengan begini, Indonesia sudah tak memiliki wakil tunggal putra di All England 2020. Pada babak pertama, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Tommy Sugiarto sudah lebih dulu angkat koper.

***

Shesar memulai gim pertama dengan lambat sehingga langsung tertinggal 0-3, tapi ia langsung meningkatkan intensitas serangan dengan meraih tiga poin beruntun untuk menyamakan angka 3-3. Reli-reli panjang pun terjadi selepas kedudukan imbang.

Permainan Shesar membaik setelahnya. Kombinasi smes, drop shot, dan net menyilangnya bikin Gemke kesulitan sehingga tercipta keunggulan 9-5 untuk Shesar. Pukulan drop shot di depan net milik Shesar kemudian membuatnya unggul 11-6 saat interval.

Shesar menjaga ritme permainan terbaiknya selepas interval. Dua poin beruntun didapatkan sebelum Gemke akhirnya mendapat satu poin untuk kedudukan 13-7. Shesar tak membiarkan lawannya menemukan momentum, serangan bertubi intens dilancarkan.

Kondisi itu bikin Shesar bisa menciptakan keunggulan 15-9. Determinasi Shesar begitu apik terlihat di gim pertama ini, terlihat dengan jatuh-bangunnya ia mengamankan satu poin agar kedudukan bisa bertambah menjadi 17-11.

© Disediakan oleh PT. Dynamo Media Network Tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, di China Terbuka 2019. Foto: Dok. PBSI

Penampilan Shesar sempat mengendur karena banyak melakukan eror sehingga skor dikejar 17-16 dan akhirnya imbang 18-18. Beruntung, Gemke pun tak kalis dari kesalahan sehingga Shesar meraih tiga poin beruntun untuk meraih kemenangan 21-18.

Jalannya gim kedua sempat ketat di awal dengan hadirnya skor imbang 5-5, namun penampilan Shesar terus menurun setelahnya. Keran poin Shesar terus pampat hingga akhirnya Gemke unggul 11-5 saat interval.

Selisih poin yang kadung jauh bikin Shesar kesulitan mengejar. Jarak terdekat yang bisa diciptakan hanya sampai di 13-17. Gemke pada akhirnya memastikan kemenangan di gim kedua lewat skor 21-13.

Tak mengulang kesalahan di gim kedua, Shesar tancap gas di gim ketiga. Setelah imbang 4-4, ia menjauhkannya angka ke 8-4. Sempat diperkecil 10-8, Shesar mengamankan keunggulan 11-8 saat interval.

Perlawanan sengit diberikan Gemke lepas interval dengan membuat skor 10-14, kemudian 13-16, hingga 16-17. Gemke benar-benar membalikkan momentum ketika akhirnya menyamakan skor 18-18.

Dari sana, Gemke terus mendulang angka hingga tercipta match point 20-18. Satu poin yang didapat Shesar untuk memperkecil skor menjadi sia-sia karena akhirnya menyerah 19-21. (msn)