[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id-Usai melakukan kunjungan ke Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan langsung menuju Stadion Wibawa Mukti Cikarang di Kabupaten Bekasi dan Stadion Patriot di Kota Bekasi.
Tiba di sekitar Stadion Wibawa Mukti pukul 13.30 WIB, Iriawan yang didampingi Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria diterima Kadispora Kabupaten Bekasi Rahmat Atong serta Kabid Sapras Dispora Deni Rusnandi.
“Kami sudah beberapa kali melihat stadion Wibawa Mukti, tapi secara formal baru hari ini melakukan peninjauan langsung. Secara garis besar lapangan cukup bagus, lapangan ini sering dipakai, tempat duduk (single seat) juga mumpuni, tinggal diperbaiki, dan kemudian ruang ganti itu sudah lengkap. Hanya memang permasalahan di wilayah Kabupaten bekasi ini kurang lapangan latihannya” kata Iriawan.
Nantinya hanya enam stadion akan terpilih menjadi venue Piala Dunia U-20 2021.
“Tapi terkait enam kota yang nanti dipilih sebagai tuan rumah, kami akan mendiskusikan semuanya dengan FIFA,” tambah Iriawan.
Pria yang akrab disapa ‘Iwan Bule’ ini mengungkapkan kedatangan delegasi FIFA ke Indonesia untuk menentukan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 akan dipercepat.
“Dari awalnya akhir bulan menjadi sekitar 10 Maret,” katanya.
Setelah meninjau Stadion Wibawa Mukti selama satu jam. Ketum PSSI beserta rombongan langsung meluncur ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Rombongan PSSI yang tiba pukul 14.45 WIB disambut Wakil Walikota Bekasi Tri Adhianto, Ketua KONI Bekasi Abdul Rosyad beserta jajaran saat tiba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Ketum PSSI langsung meninjau lapangan pertandingan, tribun, kamar ganti pemain, dan melakukan diskusi serta dialog dengan Wakil Walikota Bekasi Tri Adhianto beserta jajarannya.
“Kami lihat di Stadion Patriot belum ada jacuzzi. Selain itu beberapa loker yang harus diperbaiki dan rumput tentunya harus ada perawatan agar sesuai harapan FIFA,” kata Iriawan.
“Selain itu juga ketersediaan tempat latihan. Pemerintah kota Bekasi berusaha menyiapkan, namun kami akan melihat perkembangannya,” tambahnya.
Sementara dari peninjauan tiga Stadion hari ini, Iriawan menyatakan bahwa karakteristik tiap stadion berbeda.
“Secara umum seluruh stadion utama cukup bagus. Tapi harus ada stadion pendukung yang memang itu hal mutlak dari FIFA. Tempat yang ditunjuk harus ada itu,” ungkapnya.
Setelah ini, Ketum PSSI akan melakukan kunjungan ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Jumat (6/3) mendatang dan esoknya langsung ke Bali untuk melihat kesiapan Stadion Kapten I Wayan Dipta beserta tempat latihannya.(pssi)