[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Man City menekuk Real Madrid dengan skor 2-1 (agregat 4-2) pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019/20 di Stadion Etihad. Berbekal kemenangan tersebut, The Citizens berhak ke perempat final.
![]({"default":{"load":"default","w":"80","h":"45","src":"//img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/BB17HYDC.img?h=450&w=799&m=6&q=60&o=f&l=f&x=781&y=289"},"size3column":{"load":"default","w":"62","h":"35","src":"//img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/BB17HYDC.img?h=352&w=624&m=6&q=60&o=f&l=f&x=781&y=289"},"size2column":{"load":"default","w":"62","h":"35","src":"//img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/BB17HYDC.img?h=352&w=624&m=6&q=60&o=f&l=f&x=781&y=289"}})
Walau begitu, Pep Guardiola tak menampik bahwa jalan mereka menuju takhta juara masih cukup panjang. Kemenangan atas Los Blancos barulah satu langkah.
“Kami di sini untuk mencoba dan memenangi Liga Champions. Ini (kemenangan atas Real Madrid) satu langkah,” katanya kepada BT Sport, dilansir Sky Sports.
![Pemain Manchester City, Raheem Sterling (ketiga kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Real Madrid di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Jumat (7/8). Foto: Oli Scarff/REUTERS]({"default":{"load":"default","w":"48","h":"27","src":"//img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/BB17HUZ6.img?h=270&w=480&m=6&q=60&o=f&l=f"}})
Mensyukuri kemenangan atas Real Madrid
Akan tetapi, pelatih berdarah Catalunya itu tak menampik bahwa kemenangan atas pasukan Zinedine Zidane amatlah penting. Terlebih, timnya mengalahkan Real Madrid punya rekor apik selama diasuh si pelatih asal Prancis.
“[Kemenangan] ini penting, kami mengalahkan [Real Madrid] dua kali [musim ini]. Zinedine Zidane sebelumnya tak pernah kalah di fase gugur [Liga Champions]. Lihatlah mereka, punya ketenangan dan kepribadian yang bagus,” jelasnya.
Lantas, bagaimana Guardiola melihat permainan anak asuhnya sendiri sepanjang laga yang berlangsung pada Sabtu (8/8) dini hari WIB itu? Mengingat, dua gol mereka diawali oleh blunder Raphael Varane.
“Kami menciptakan banyak peluang dan mencetak dua gol dengan [memanfaatkan] kesalahan mereka. Kami membiarkan mereka untuk menyerang, tidak mudah melawan tim ini (Real Madrid),” terang si eks pelatih Barcelona. (msn)
