[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, disebut harus dilarikan ke rumah sakit karena serangan panik. Kabar itu semakin memanaskan rumor bahwa dirinya akan dipecat.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, membenarkan bahwa Koeman dilarikan ke rumah sakit. Laporta tak menjelaskan apa penyebabnya namun dia memastikan pria asal Belanda itu baik-baik saja saat ini.
“Dia memiliki episode dimana memaksa dia harus pergi ke rumah sakit, tetapi dia baik-baik saja. Saya sudah berbicara kepadanya,” kata Laporta seperti dilansir media Spanyol Marca.
Laporan awal bahwa Koeman dilarikan ke rumah sakit dirilis oleh media Fox Sport. Menurut mereka, hal itu terjadi pada Kamis 27 Mei 2021 atau dua hari setelah pertemuan Koeman dengan Laporta.
Dalam pertemuan itu, Laporta disebut sempat menyatakan ingin meluncurkan sebuah proyek baru musim depan. Masa depan Ronald Koeman pun terancam karena Laporta disebut menginginkan seorang pelatih baru untuk proyek itu.
Menurut televisi Spanyol, TV3, dalam dua pekan ke depan Laporta akan memastikan nasib Koeman. Jika gagal mendapatkan pelatih baru, maka Koeman akan dipertahankan.
Koeman, menurut laporan yang sama, meninggalkan pertemuan itu dengan marah. Dia kecewa karena hanya dijadikan pilihan kedua dan merasa dirinya tak pantas diperlakukan seperti itu karena juga merupakan mantan pemain klub tersebut.
Barcelona disebut tengah berbicara dengan sejumlah kandidat calon pengganti. Xavi Hernandez disebut menjadi calon terkuat meskipun di kalangan petinggi klub masih belum bersuara bulat.
Sebagian dari mereka menilai Xavi belum cukup pengalaman untuk menangani klub sebesar Barcelona karena hanya menangani klub asal Qatar Al Sadd. Sementara sebagian lainnya menilai Xavi sebagai calon yang tepat karena sangat mengenal klub itu luar dalam.
Perolehan Ronald Koeman musim ini sebenarnya tak terlalu buruk. Meski Barcelona gagal di Liga Spanyol dan Liga Champions, dia masih mempersembahkan gelar juara Copa del Rey dan mencapai final Piala Super Spanyol.