Setan Merah naik ke puncak klasemen berkat kemenangan 1-0 atas Burnley pada Selasa, berkat gol semata wayang Paul Pogba pada babak kedua. Kemenangan itu membawa United kini memimpin tiga poin atas Liverpool.

“Saya senang dengan penampilan dan semangat tim. Maka mari lihat saja pertandingan Minggu melawan Liverpool. Itu adalah derby terbesar di Inggris dan kami pergi ke sana untuk bersaing dengan mereka, dan melihat posisi kami saat menghadapi salah satu tim terbesar di liga. Menurut saya kami telah siap,” kata Matic seperti dikutip laman resmi klub.

“Kami memainkan 17 pertandingan dan kami berada di puncak klasemen. Itu memperlihatkan sesuatu. Kami tidak memainkan lima atau enam pertandingan dan Anda dapat berkata itu mungkin kebetulan. Namun, setelah 17 pertandingan, tentu saja itu bukan kebetulan semata, jelas terdapat kualitas,” tambahnya.

Meski demikian Matic menegaskan bahwa timnya belum boleh berpuas diri dan harus berkonsentrasi penuh sampai akhir kompetisi.

“Namun kami tidak boleh bersantai, kami perlu berkonsentrasi sampai akhir – pertandingan demi pertandingan. Di sepak bola, (pertandingan) selanjutnya selalu penting, pertandingan berikutnya adalah final terbesar, dan kita lihat saja,” pungkasnya.

Jika United dapat meraih hasil positif, Pogba kemungkinan akan kembali menjadi kunci. Sebagaimana manajer Ole Gunnar Solksjaer, ia kerap mendapat kritik oleh para pengamat dan sebagian penggemar. Namun belakangan ini pemain 27 tahun itu dapat kembali memperlihatkan penampilan terbaiknya.

Kemenangan atas Liverpool pada Minggu akan membawa mereka unggul enam poin atas sang juara bertahan, dan jelas mendongkrak rasa percaya diri tim yang bermarkas di Old Trafford itu untuk menghadapi paruh kedua musim.(antara)