Ahmad Fikri menjadi pemain kunci dengan mempersembahkan dua gol untuk Banten di menit ke-25 dan 42. Kemudian, satu gol DKI Jakarta berasal dari Ade Akmal Yudistira pada menit ke-18.

“Ini adalah pencapaian maksimal kami, tentu kami berangkat kesini untuk menjadi juara, tapi ini merupakan bagian dari proses, tim ini punya potensi, kami akan memperbaiki semuanya, agar bisa lebih siap menghadapi turnamen berikutnya,” kata pelatih kepala Banten, Mahroji.

Kemenangan ini diraih Banten setelah mereka mencoba terus bangkit setelah tertinggal satu gol lebih dahulu. Kejutan sekali lagi terjadi di Piala Soeratin U15, tim favorit seperti DKI Jakarta kalah oleh Banten yang tampil meyakinkan sejak babak penyisihan putaran nasional Piala Soeratin U15.

“Mereka mengejutkan, kami lengah, tidak bisa mempertahankan keunggulan yang didapat lebih dahulu. Banyak yang harus dibenahi, kami akan lebih baik mempersiapkan tim ini kembali jika nanti akan digulirkan kembali turnamen ini, saya rasa ini bagus untuk pembinaan usia muda, kami berharap PSSI bisa terus mengadakan turnamen ini di tahun-tahun berikutnya,” tutur Saud L Tobing, pelatih kepala DKI Jakarta.

Usai laga keduanya, akan bermain di partai puncak, babak final antara Sumatera Barat melawan Kalimantan Barat. Sekaligus penutup kejuaraan Piala Soeratin U15 tahun ini. (pssi)