[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Real Madrid pernah punya kesempatan untuk mendatangkan Robert Lewandowski dari Bayern Munich dan membentuk duet mengerikan dengan Cristiano Ronaldo, menurut mantan agen sang striker, Cezary Kucharski.
Striker internasional Polandia itu bergabung dengan Bayern secara bebas transfer dari rival Bundesliga, Borussia Dortmund pada 2014 dan telah menjadi mesin gol selama berada di Allianz Arena.
Namun, perjalanan karier pemain 31 tahun itu bisa saja berbeda apabila Lewandowski tidak menerima tawaran Bayern dan mengikuti kata hatinya untuk menjadi rekan setim Ronaldo di Santiago Bernabeu.
“Pada satu titik dalam negosiasi, ia tidak lagi ingin menandatangani kontrak dengan Bayern dan menginginkan Real Madrid sebagai gantinya karena Ronaldo bermain di sana,” kata Kucharski kepada kanal YouTube Polandia, Futbolownia.
“Saya yang meyakinkannya bahwa ia harus menjadi striker nomor satu di klub besar. Di Real Madrid, ia bisa memenangkan persaingan dengan Karim Benzema, namun saya tidak bisa membiarkan ia pindah ke klub sebagai penyerang nomor dua mengingat status yang sudah melekat pada dirinya waktu itu.”
“Saya menekankan hal tersebut dalam semua negosiasi, entah itu dengan Real Madrid, Arsenal atau Manchester City.”
Kucharski mengakui bahwa Lewandowski juga khawatir tentang prospek bergabung dengan Bayern di tengah-tengah laporan yang menyebutkan apakah dirinya cocok dengan skema pelatih Bayern saat itu, Pep Guardiola dan ada saran yang menyebutkan ia tidak akan bisa bersaing dengan Mario Mandzukic.
“Ceritanya lucu hari ini, tapi Lewy benar-benar ragu [bergabung dengan Bayern] waktu itu,” kenangnya.
Jaminan bisa mendapatkan kostum No.9 dari Mandzukic pada akhirnya memiliki pengaruh besar terhadap keputusan Lewandowski pindah ke Bayern, dengan Kucharski menceritakan: “Itu penting bagi saya dan menunjukkan kepada saya bahwa pindah ke Bayern adalah langkah paling aman baginya setelah dari Borussia Dortmund.”
Lewandowski, yang menikmati musim paling produktif dalam kariernya sejauh ini, masih terikat kontrak di Bayern hingga 2023 dan Kucharski tidak merasa sang penyerang harus pindah dan mengakhiri karier di klub lain.
“Ia akan menutup kariernya di Bayern,” lanjutnya. “Jika saya masih menjadi penasihatnya, setidaknya saya akan menyarankannya untuk melakukan itu.”
“Saya pikir hanya Ruud van Nistelrooy pemain yang pindah ke Madrid ketika telah berusia lebih dari 30 tahun. Sebaliknya, saya akan menyarankannya berkonsentrasi pada Bayern untuk terus memecahkan rekor.”(msn)