[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id– Pebalap Australia Jack Miller, Rabu, menyepakati perpanjangan kontrak dengan Pramac Racing dan akan tetap membalap di atas mesin Ducati hingga musim balapan MotoGP tahun depan.
“Aku sangat senang mencapai kesepakatan ini. Pramac Racing adalah tim yang membuatku nyaman saat ini dari start dan hubungan dengan Ducati sangat dekat,” kata Miller seperti dikutip laman Resmi MotoGP.
“Aku akan mendapatkan lagi motor ofisial dan akan berusaha sebaik mungkin untuk mencapai hasil yang memuaskan. Aku ingin berterima kasih kepada Ducati dan timku atas kerja keras yang telah mereka lakukan selama ini.”
Dengan tercapainya kesepakatan itu, Miller menepis spekulasi yang beredar ketika di GP Austria tentang masa depannya di tim independen tersebut sehingga tahun depan akan menjadi musim ketiga Miller bekerja dengan Pramac Racing.
Pebalap berusia 24 tahun itu cukup konsisten membalap dengan mesin GP19 untuk bersaing di peringkat enam besar.
Dan setelah meraih podium pertamanya di seri ketiga di Austin, Texas, Miller kembali membalap dengan apik untuk mengamankan podium keduanya musim ini di GP Republik Ceko.
Miller saat ini bercokol di peringkat delapan klasemen pebalap dengan mengemas 86 poin.
Sedangkan tahun depan, Miller bersama rekan satu timnya, Francesco Bagnaia, akan diberi jatah motor GP20, seperti yang akan digunakan duo pebalap tim pabrikan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Tim manajer Pramac Racing Francesco Guidotti mengungkapkan jika tujuan utama tim adalah mencari dan memberi kesempatan kepada talenta muda untuk membalap dengan motor Ducati pabrikan.
“Jack membuktikan dirinya memiliki talenta hebat dan posisinya sekarang di klasemen pebalap mengonfirmasi hal itu,” kata Guidotti.
“Kami bangga memiliki dia dengan kami juga untuk musim depan dan kami sekarang akan tetap fokus kepada pekerjaan kami untuk mencapai hasil yang lebih baik pada 2019.”
Direktur sport Ducati Corse Paolo Ciabatti mengungkapkan jika tahun depan akan menjadi kali pertama Ducati menurunkan empat motor yang identik di kelas MotoGP, dua untuk tim pabrikan dan dua untuk tim Pramac Racing.
“Usaha luar biasa ini akan membantu kami mengumpulkan dan berbagi informasi serta meningkatkan proses pengembangan, dengan tujuan mencapai hasil yang lebih baik dan mendorong kompetisi positif dan adil di antara pebalap kami,” kata Ciabatti. (antara)