[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Laga kedua babak 16 besar Manchester City vs Real Madrid akan berlangsung pada Sabtu dini hari nanti. Kubu tamu mengemban misi yang tak mudah karena harus membalikkan keadaan karena kalah 1-2 pada pertemuan pertama.
Masalah bagi Zidane adalah karena dia tak akan tampil dengan skuad terbaiknya. Kehilangan kapten sekaligus palang pintu Sergio Ramos menjadi masalah terbesar bagi Zidane.
Media Spanyol Marca menyebutkan bahwa Zidane memahami betapa pentingnya Ramos bagi skuad Real Madrid. Dia merupakan pemimpin yang bisa mengangkat moral rekan-rekannya saat dibutuhkan.
Karena itu, Ramos pun diikutsertakan dalam lawatan kali ini meskipun tak mungkin bermain di lapangan.
Secara statistik, Real Madrid disebut memiliki statistik yang cukup buruk kala tak diperkuat Ramos di ajang Eropa. Dalam lima laga terakhir ketika Ramos tak bermain, Real Madrid menelan lima kekalahan dan satu kali imbang.
Satu kemenangan tersebut pun harus diberi catatan karena Real Madrid hanya menghadapi Club Brugge, tim yang secara materi pemain kalah segalanya dari mereka.
Selebihnya, mereka menelan kekalahan dari Juventus, dua kali dipermalukan Ajax Amsterdam serta dua kali dibungkam CSKA Moskow.
Mantan Pelatih Real Madrid, Fabio Capello, pun menggarisbawahi soal absennya Ramos. Menurut dia, Real Madrid akan sangat kesulitan untuk meredam lini serang Manchester City yang sangat berbahaya.
Apalagi skuad asuhan Pep Guardiola dipastikan bisa tampil dengan kekuatan penuh. Absennya Sergio Aguero karena cedera terbukti tak mengurangi daya gedor The Citizens.
Buktinya, dalam lima laga Liga Inggris terakhir, tanpa Aguero, Kevin de Bruyne cs mampu mengemas 21 gol.
Masalah lain bagi Zidane adalah soal Eden Hazard. Mantan penyerang Chelsea itu sempat diragukan kebugarannya karena baru pulih dari cedera. Namun untuk posisi Hazard, Zidane sebenarnya memiliki banyak opsi. Vinicius Jr hingga Marco Asensio bisa dia pasang untuk menggantikan pesepakbola asal Belgia itu.
Berikut prediksi susunan pemain laga Manchester City vs Real Madrid
Manchester City (4-3-3): Ederson: Zinchenko, Laporte, Otamendi, Walker; Fernandinho, De Bruyne, Foden; Sterling, Jesus, Silva
Real Madrid (4-3-3): Mendy, Militao, Varane, Carvajal; Casemiro, Modric, Kross; Vinicius, Benzema, Asensio
Soal rekor pertemuan, Real Madrid memang sedikit lebih unggul. Dalam sejarahnya, kedua tim pernah bertemu sebanyak lima kali. Real Madrid memenangkan dua laga sementara Manchester City hanya memenangkan satu laga, dua laga lainnya berakhir imbang.
Akan tetapi, dari dua kemenangan itu tak satu pun diraih Real Madrid di Stadion Etihad. Los Galacticos hanya bermain imbang 1-1 dan 0-0 pada dua lawatan terdahulu.
Zidane juga harus waspada terhadap rekor yang dimiliki Pep Guardiola. Pelatih asal Spanyol itu dikenal sebagai pembunuh Real Madrid.
Dari 18 kali beradu strategi dengan para pelatih Madrid, Guardiola mampu meraih 10 kemenangan dan hanya menelan empat kekalahan, empat laga lainnya berakhir imbang. Guardiola memiliki banyak kenangan manis menjungkalkan Real Madrid semasa masih menangani Barcelona.
Salah satunya adalah ketika mereka menyingkirkan Si Putih pada babak semifinal Liga Champions musim 2010-2011.
Bagi kedua pelatih, pertemuan Sabtu dini hari nanti merupakan kedua kalinya beradu taktik. Guardiola telah membuktikan bahwa strateginya lebih baik dengan kemenangan 1-2 di Santiago Bernabeu.
Capello pun memuji racikan Guardiola di Manchester City. Menurut dia, strategi yang diterapkan pria berkepala plontos itu membuat Manchester City tampil tanpa celah. Dia pun lebih mengunggulkan Manchester City memenangkan laga ini ketimbang mantan tim asuhannya.
“Dulu, saya kira ada sedikit celah dalam taktik Guardiola di lapangan tengah, tetapi sekarang, ketika mereka kehilangan bola, mereka terus mencoba untuk merebutnya kembali.”
“Masalah ketika anda menghadapi Manchester City adalah betapa bagus anda bisa bertahan melawan mereka. Jadi, Saya kira, bagi saya, saya lebih memilih Manchester City, karena tanpa Sergio Ramos ketika anda harus bertahan menghadapi City, itu akan sangat sulit bagi Real Madrid.”
Namun bukan Zidane namanya jika tak mempersiapkan kejutan. Pelatih asal Prancis itu terbukti sebagai pelatih paling sukses Real Madrid sepanjang masa. Gelar juara Liga Spanyol yang beberapa pekan dia berikan, membuat dia mencatatkan rekor satu trofi setiap 19 laga untuk Real Madrid.
Kejeniusan Zidane dan Pep Guardiola tentu akan sangat menentukan pada laga Manchester City vs Real Madrid Sabtu dini hari nanti. Perubahan taktik selama pertandingan berlangsung untuk merespon permainan lawan akan menjadi sesuatu yang sangat nikmat disaksikan.
Laga kedua babak 16 besar Liga Champions antara Manchester City vs Real Madrid akan berlangsung pada Sabtu dini hari, 8 Agustus 2020, pukul 02.00 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh SCTV.(msn)
