[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id- Petenis asal Serbia Novak Djokovic mengalahkan Grigor Dimitrov pada babak empat besar Paris Masters, Sabtu, untuk kemungkinan melawan Rafael Nadal di final — rivalnya untuk meraih posisi nomor satu dunia pada penutup tahun.
Unggulan teratas Djokovic lolos dari tie-break set pertama yang dramatis sebelum menang 7-6 (7/5), 6-4 untuk semakin dekat menuju rekor gelar kelima di Bercy.
Petenis berusia 32 tahun itu akan menghadapi Nadal, yang bisa memastikan ranking teratas pada akhir tahun dengan memenangi turnamen tersebut, atau petenis muda Kanada Denis Shapovalov pada final Minggu.
Ini akan menjadi final Masters ke-50 dalam karir Djokovic dan yang keenam di Paris, setelah kalah oleh petenis Rusia Karen Khachanov pada laga final tahun lalu.
“Set pertama, ia bermain lebih baik,” kata Djokovic. “Ini dimainkan pada level yang sangat tinggi. Atmosfernya sangat luar biasa, terutama pada tie-break,” kata Djokovic seperti dikutip AFP.
Juara 16 kali Grand Slam itu sedang mengejar gelar kelimanya musim ini menjelang ATP Tour Finals di London, yang akan dimulai pada 10 November, tempat ia akan berharap menyamai rekor Pete Sampras menyelesaikan enam tahun sebagai peringkat satu dunia.
Djokovic unggul dalam rivalitasnya dengan Nadal dengan 28 kemenangan berbanding 26, dan telah mengalahkan petenis berusia 20 tahun Shapovalov pada seluruh ketiga pertemuan mereka sebelumnya.
Dimitrov memulai dengan kuat pada servisnya, menunjukkan performa yang telah membawanya melewati tiga putaran terakhir tanpa kehilangan satu set pun, namun tidak mampu memaksakan satu break point sehingga set pembuka harus melalui tie-break.
Petenis berusia 28 tahun itu merebut mini-break untuk memimpin 5-4, namun kemudian melakukan pukulan voli keras ke garis tepi lapangan setelah reli 32 pukulan.
Djokovic memperoleh keungungan satu set, dan menunjuk telingganya untuk merayakannya, setelah saling berbalas sebanyak 35 pukulan pada set point pertamanya yang berakhir dengan backhand Dimitrov yang terlalu jauh.
Petenis peringkat 27 dunia Dimitrov, yang bermain pada semifinal Masters pertamanya sejak kalah oleh Nadal di Monte Carlo tahun lalu, tampaknya telah memperoleh kembali ketenangannya pada awal set kedua, namun dipatahkan pada gim kelima saat Djokovic mendekati kemenangan.
Dimitrov berhasil memaksa lawannya melakukan servis untuk memperoleh tempat di final, namun Djokovic untuk keduakalinya berhasil mempertahankannya tanpa balas. (antara)