[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) dan Liga Inggris sudah mengumumkan mengalami penurunan pendapatan sejak musim 2019-2020.
Penurunan itu diprediksi juga akan terjadi di musim ini dan ke depan.
“Ini merupakan dampak dari pandemi Covid-19,” kata pernyataan resmi UEFA hari ini.
UEFAjuga mengeluarkan kebijakan baru berkenaan dengan hadiah uang untuk Liga Champions dan Liga Eropa.
“Akan ada pengurangan jumlah hadiah uang hingga lima musim ke depan,” kata pernyataan resmi UEFA, hari ini.
Kebijakan itu sendiri memang erat kaitannya dengan dampak finansial yang melanda UEFA lantaran pandemi Covid-19.
UEFA mengatakan mengalami penurunan penerimaan dari televisi dan sponsor karena adanya penundaan di fase-fase gugur kedua perhelatan tersdebut.
Liga Champions dan Liga Eropa musim 2019-2020 tertunda sejak Maret 2020.
Angka kehilangan akibat penundaan itu mencapai 914 juta euro atau setara dengan Rp 15,812 triliun.
Pada musim 2019-2020 di fase grup Liga Champions, UEFA menyiapkan dana untuk 32 tim hingga Rp 33,735 triliun.
Besar kemungkinan, pada lima musim ke depan, hadiah uang kedua turnamen itu tidak seperti yang dulu, jumlahnya.
Sementara, pada musim 2019-2020, Liga Inggris dalam laporan terkininya mengakui adanya penurunan pendapatan hingga 4 persen dari pos televisi dan iklan.(msn)