[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id – Tim Nasional Putri Indonesia tak meraih hasil positif pada laga uji coba pertama yang berlangsung di Chonburi, Thailand. Menghadapi tim Chonburi FC Women pada Kamis (8/8) petang, skuat Garuda Pertiwi takluk dengan skor akhir 1-4. Pertandingan ini menjadi pertandingan uji coba perdana Timnas Putri setelah tiba di Chonburi, Thailand dua hari yang lalu.
Melihat hasil pertandingan hari ini, pelatih kepala Rully Nere menilai terdapat kesalahan-kesalahan minor yang dilakukan sehingga tim bisa kebobolan 4 angka di laga uji coba hari ini. “Tadi kita uji coba bagus sekali karena melawan tim yang punya pengalaman. Positifnya hari ini tim kita bisa menjalankan bola dengan tempo cepat. Namun sayang memang harus kebobolan dengan gol-gol yang sebenarnya semua akibat kesalahan kami sendiri” ungkap Rully
Rully menambahkan kesalahan yang dibuat bukan hanya dilakukan oleh penjaga gawang semata, namun skuat secara keseluruhan. “Tadi saya menurunkan kiper Norffince Boma karena nantinya Bomalah yang akan menjadi kiper utama. 4 gol yang diberikan lawan bukan semata-mata kesalahan kiper saja, tetapi ada pula miskomunikasi dan kesalahan bek saat mengambil posisi. Ada satu dua pemain yang saya tempatkan di posisi bek dan mereka harus beradaptasi dengan posisi baru di laga uji coba ini” lanjutnya
Di laga uji coba ini memang pelatih kepala Rully Nere sengaja mengubah posisi pemain, akibat berubahnya kerangka tim yang sudah disiapkan secara matang saat pemusatan latihan panjang di Yogyakarta bulan lalu. “Ada kendala terkait kerangka tim kita yang berubah. Sebelum ke sini kami punya kerangka tim yang utuh, namun disaat-saat sudah mau berangkat, kita harus kehilangan mereka karena cedera, sehingga kami mau tidak mau harus maksimalkan pemain yang ada di laga uji coba dengan posisi yang baru. Disamping itu, anak-anak yang bermain tadi ada juga yang baru pertama kali bertemu dengan pemain asing dan bermain di level internasional, misalnya Febriana Kusumaningrum, Dewi Tia dan Anggi Puspita Sari. Meski mereka yang sudah familiar dengan futsal dan pengalaman kompetisinya, namun baru kali ini mereka untuk pertama kali bermain di cabang sepak bola. Rotasi pemain terus dilakukan demi pemantapan akhir, karena sebenarnya kita punya banyak peluang di laga ini” ungkap Rully
Hal ini dibenarkan Asisten Pelatih Timnas Putri, Yopie Riwoe. Di laga uji coba kontra Chonburi FC Women ini, Yopie melihat dan memantau banyaknya peluang yang diciptakan, namun tak berdampak positif. “Hasil uji coba hari ini kita memang kalah. Namun sebenarnya saat tim inti diturunkan di babak pertama, saya memantau ada 6 peluang yang bisa dikonversi menjadi gol, namun sayang hal itu tidak terjadi. Yang ada tetapi tidak bisa di conversi menjadi gol dan kita ketinggalan 2-1”
Dibabak pertama memang skuat Garuda Pertiwi bisa menciptakan gol. Satu-satunya gol yang diciptakan ialah melalui aksi sang striker Dewi Tia Safitri. Meski dapat menciptakan satu gol, namun Yopie menilai penyelesaian akhir dalam permainan hari ini sedikit lemah. “Finishing hari ini agak lemah, masih perlu memberikan perhatian besar untuk pemain-pemain bertahan pada menit-menit akhir. Karena menit-menit inilah yang sangat krusial” tutupnya
Terlepas dari hasil, tim pelatih menilai fighting spirit dari skuat Garuda Pertiwi patut diapresiasi. Apalagi dipengalaman pertama kontra pemain internasional untuk beberapa pemain tidaklah mudah. “Fighting spiritnya sudah bagus dan tinggi seperti biasanya , kecepatan dalam permainan juga unggul dari lawan, namun harus diakui mereka memiliki pengalaman bertanding yang lebih lebih banyak. Yang terpenting sekarang kondisi tim aman, tidak ada yang cedera. Itu yang sangat kami jaga disini jangan sampai ada yang cedera. Karena sebelum ke sini sudah kehilangan pemain yang harusnya masuk kerangka tim, jangan sampai kami kehilangan pemain lagi di sini karena tidak berhati-hati saat bermain. Pertandingan resmi sudah semakin dekat, kita harus benar-benar menjaga stabilitas permainan dan kondisi pemain agar terus maksimal” ungkap pelatih kepala timnas putri Rully Nere
Setelah menghadapi tim putri Chonburi FC Women, skuat Garuda Pertiwi pun akan bertolak ke Bangkok, Thailand untuk menghadapi uji coba terakhir sebelum berjuang digelaran AFF Women Championship 2019 pada 16 Agustus nanti. Tim sepakbola putri dari Universitas Suan Sunandha, Bangkok akan menjadi lawan uji coba skuat Garuda Pertiwi, yang akan berlangsung pada Minggu, 11 Agustus nanti. (pssi)