[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Saint-Etienne mengecam Arsenal karena melakukan tindakan yang tidak dapat diterima setelah klub Ligue 1 Prancis itu gagal mengamankan jasa bek William Saliba.
Pemain asal Prancis itu telah menghabiskan musim ini bersama Saint-Etienne setelah The Gunners menebus Saliba dengan banderol £27 juta dan kemudian langsung dipinjamkan kembali.
Dengan Ligue 1 diberhentikan secara dini akibat pandemi virus corona, Saint-Etienne masih harus menjalani pertandingan final Coupe de France melawan Paris Saint-Germain pada 24 Juli.
Skuat asuhan Claude Puel berharap bisa memperpanjang durasi peminjaman Saliba yang berakhir pada Juni, tetapi mereka gagal mencapai kesepakatan dengan Arsenal meski sempat optimistis di awal.
“Saint-Etienne dengan gembira mengetahui sebelumnya bahwa Mikel Arteta, pelatih Arsenal, sudah siap memberikan William Saliba kepada klub hingga final Coupe de France,” tulis pernyataan klub.
“William Saliba telah berlatih selama beberapa hari dengan tim Claude Puel dan jelas merasa sangat antusias dengan ide menuntaskan musim di klub dengan laga yang begitu besar.
“ASSE yang hanya ingin memperpanjang durasi pinjaman yang awalnya berlaku hingga 24 Juli, tidak bisa menemukan kesepakatan dengan Arsenal untuk membiarkan sang pemain bersiap secara layak dan bermain di laga ini, klub Inggris itu memaksakan kondisi olahraga dan finansial yang tidak dapat diterima.”
Sebelumnya Arteta memberikan angin segar kepada Saint-Etienne dengan mengindikasikan bahwa Saliba memiliki hak untuk tampil di pertandingan final melawan PSG tersebut.
“Saya pikir dia perlu bertahan di sana, kami memiliki kesepakatan dengan Saint-Etienne,” ujar Arteta.
“Dia sudah setahun penuh di sana, dia mendapat hak untuk bermain di final jika manajer menginginkan dia melakukan itu, saya pikir kami harus memberinya kesempatan untuk melakukannya, untuk menikmatinya dan kami bisa memiliki dia setelah itu.” (msn)