[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id– Mengawali kisah perjalanan Tim Nasional U-18 pada ajang Piala AFF U-18 yang tengah berlangsung di Vietnam dari tanggal 6 hingga 19 Agustus 2019, tak lepas dari peran seorang pemimpin para pemain lain di atas lapangan.
Sosok David Maulana adalah salah satu contoh kapten tim dengan jiwa kepemimpinan yang tegas namun tetap bersahaja yang dimiliki oleh satu tim nasional kelompok usia saat ini. Ketegasan itu diperlihatkan tatkala memimpin teman-temannya mengalahkan Filipina.
Bersahaja saat bertemu penulis bagaimanapun kondisinya. Pernah suatu saat, dirinya berjumpa penulis, lantas langsung menyapa terlebih dahulu dengan wajah berserinya. Itu yang membuat dirinya disegani serta bisa menjadi teman cerita bagi semua orang yang mengenalnya. Dia juga merupakan teman satu kamar Amiruddin Bagus selama berada di Vietnam.
Dirinya juga menjadi penyumbang satu gol ke gawang Filipina di laga pembuka turnamen tersebut, kala pasukan Fakhri Husaini mengalahkan lawannya itu dengan skor telak 7-1. “Alhamdulillah, kami bisa mempersembahkan kemenangan perdana, itu semua juga berkat kerja keras teman-teman yang lain, untuk selanjutnya kami harus tetap fokus dan jangan cepat puas,” buka David.
Dia bangga bisa cetak gol di laga tersebut dan juga menceritakan bagaimana gol itu bisa terjadi. “Itu naluri saja. Sebab saya melihat ruang kosong, dan itu saya manfaatkan. Gol itu saya persembahkan untuk kedua orang tua saya dan untuk masyarakat Indonesia yang terus mendukung kami,” jelasnya.
David Maulana yang akrab disapa Bembeng oleh teman-temannya di timnas, memulai karirnya untuk tim nasional saat membela Tim Nasional U-16 dengan nakhoda yang sama, yaitu Fakhri Husaini.
“Saat saya ditunjuk coach Fakhri untuk menjadi kapten tim, rasa bangga dan sedikit takut menghantui saya. Bangga karena ini merupakan pengalaman baru nan berharga bagi saya pribadi. Takut, dengan pendapat dan tanggapan teman-teman lain. Akhirnya, saya mencoba tenang lalu berusaha untuk menjadi diri sendiri,” ceritanya.
“Selain itu, saya juga ingat pesan kedua orang tua, supaya dalam hidup jangan pernah sombong, karena sombong akan menggagalkan impian saya. Lalu yang terpenting adalah selalu berkawan dengan siapa saja, jaga disiplin, dan jaga diri.”
Ketika ditanya apa yang harus dilakukan sebagai kapten tim, dengan dewasanya dia mengatakan, “Tugas saya sebagai kapten adalah menjaga keharmonisan tim di dalam dan luar lapangan. Saya katakan ke teman-teman kalau kita tidak boleh lalai. Harapan saya, semoga bisa membawa tim lebih kompak lagi,” tuturnya.
David pun langsung dihadapkan dengan peran yang tak mudah dalam ajang ini. Memotivasi teman-temannya saat melihat kondisi lapangan tempat mereka akan bertanding. “Memang ada kendala, tapi saya selaku kapten tim harus tetap menyemangati teman-teman dan memotivasi mereka, dimanapun kami bermain,” pungkasnya.
Dia pun berjanji untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. David juga berharap bisa terus menjaga kondisi fisiknya. “Kami tetap harus mempersembahkan yang terbaik demi masyarakat yang telah mendukung kami. Untuk pemulihan fisik, itu sudah dilakukan oleh dokter tim, khususnya untuk kondisi kaki, jadi harus dimanfaatkan waktunya agar dapat hasil maksimal,” janjinya.
Selanjutnya, Timnas Indonesia U-18 akan menghadapi hadangan Timor Leste, di Stadion Binh Duong, Kamis (8/8), pukul 16.00 waktu setempat. Disini juga peran David kembali diuji. Penulis berharap dia dan tim bisa kembali memberikan kemenangan untuk Indonesia.
“Setelah melihat langkah adik-adik kami di U-15 terhenti, motivasi saya jadi bertambah. Terutama kami di tim ini, semoga Allah terus menjaga kami dan membukakan jalan kami untuk memberikan yang terbaik,” tutupnya.
Profil Singkat Pemain
Nama: David Maulana
Panggilan: Bembeng
Tempat tanggal lahir: Medan, 25 Februari 2002
Asal Akademi Saat Ini: PPLP Medan
Pemain Idola: Hariono, Luca Modric
Nomor Punggung: 6
Karir bermain:
– SSB Medan- PPLP Medan
– Tim Nasional Indonesia U-16 (Tien Phong Plastic Cup 2017, Piala AFF U-15 2017, Kualifikasi Piala AFC U-16 2017, Turnamen Jenesys, Juara Piala AFF U-16 tahun 2018)
Gelar Pribadi: Pemain Terbaik Turnamen Jenesys Jepang. (pssi)