[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Manchester United (MU) era Sir Alex Ferguson dikenal memiliki banyak pemain hebat, seperti Roy Keane, Garry Neville, Paul Scholes, dan David Beckham. Namun, tak banyak yang menyadari terselip seorang Nick Culkin di antara nama-nama tersebut.
Culkin adalah seorang penjaga gawang kelahiran York, Inggris yang dikontrak MU pada September 1995 dari York City. Diboyong dengan nominal 100 ribu poundsterling (sekitar Rp1,9 miliar), dia mengawali kariernya di tim muda ‘Setan Merah’.
Sayangnya, keberadaan Peter Schmeichel (1991-1999), Mark Bosnich (1999-2001), dan Raimond van der Gouw (1996-2002) membuatnya sulit mendapatkan tempat utama di bawah mistar.
Meskipun kalah saing, Culkin memiliki catatan unik yang ditorehkannya selama membela MU. Pria kelahiran 1978 itu tercatat sebagai pemain dengan menit bermain paling singkat dalam sejarah Liga Inggris.
Diwartakan Sportbible, hal itu terjadi pada big match yang mempertemukan MU vs Arsenal di Highbury. Dalam pertandingan yang berlangsung pada 22 Agustus 1999 itu, Culkin masuk menggantikan Raimond van der Gouw yang cedera menjelang akhir laga.
“Fisio segera berkata ‘sub’ dan manajer menoleh ke saya dan hanya berkata ‘Nick, bersiaplah, kamu main’,” kenang Culkin kepada Planet Football tentang debut pertamanya.
Lucunya, setelah Nick Culkin berlari masuk ke lapangan dan melakukan tendangan bebas, wasit Graham Poll langsung meniup peluit panjang untuk kemenangan MU dengan skor 2-1.
Debut profesionalnya tersebut benar-benar singkat, hanya beberapa detik saja. Pertandingan itu pun menjadi satu-satunya penampilan Nick Culkin bersama MU di Liga Inggris.
Culkin sempat dipinjamkan ke klub-klub seperti Hull City, Bristol Rovers, dan Livingston sebelum bergabung dengan QPR secara permanen pada 2002. Namun, cedera lutut memaksanya untuk pensiun dini pada usia 26 tahun.
Selama kariernya di MU, Culkin memang hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan saksi sejarah keperkasaan skuad asuhan Sir Alex Ferguson. Berkeliling Inggris dan Eropa hanya untuk menyaksikan berbagai macam pertandingan besar, tanpa bermain semenit pun.
“Saya tahu saya tidak akan pernah menggantikan Peter Schmeichel, jadi saya menganggapnya sebagai anak muda yang berkeliling Eropa dan bersenang-senang,” kata Culkin.
“Sangat menyenangkan bisa naik pesawat, pergi ke hotel, dan menjadi bagian dari klub terbesar di dunia. Itu pengalaman yang luar biasa dan saya pikir saya bisa membawanya ke dalam permainan andaikan saya mendapat kesempatan bermain,” tandasnya.(msn)