[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id- Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI
1. Pemain PS Barito Putera, Sdr. Nazar Nurzaidin
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PS Barito Putera vs Bhayangkara FC
– Tanggal kejadian: 18 September 2019
– Jenis pelanggaran: Melakukan tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
– Hukuman: Larangan memasuki ruang ganti dan bangku cadangan 1 (satu) kali 2. PSM Makassar
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PSM Makassar vs TIRA Persikabo
– Tanggal kejadian: 19 September 2019
– Jenis pelanggaran: 5 (lima) kartu kuning dalam satu pertandingan
– Hukuman: Denda Rp. 50.000.000
3. Persija Jakarta
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persija Jakarta vs Bali United
– Tanggal kejadian: 19 September 2019
– Jenis pelanggaran: Suporter Persija masuk ke area sentle ban dan pelemparan botol
– Hukuman: Denda Rp. 30.000.000
4. Ofisial Persija Jakarta, Sdr. Eduardo Perez
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persija Jakarta vs Bali United
– Tanggal kejadian: 19 September 2019
– Jenis pelanggaran: Melakukan protes
– Hukuman: Teguran keras
5. Ofisial Kalteng Putra, Sdr. Arif Usman
– Nama kompetisi: Liga 1 2019
– Pertandingan: Perseru Badak Lampung FC vs Kalteng Putra
– Tanggal kejadian: 19 September 2019
– Jenis pelanggaran: Ancaman terhadap wasit
– Hukuman: Larangan memasuki ruang ganti dan bangku cadangan 1 (satu) kali
6. Pemain PSMS Medan, Sdr. Kouotou Kounjounenko Casmir Bruno
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Persita Tangerang vs PSMS Medan
– Tanggal kejadian: 22 September 2019
– Jenis pelanggaran: Provokasi terhadap penonton
– Hukuman : Larangan bermain 2 (dua) kali dan denda Rp. 25.000.000
7. Madura FC
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Persis Solo vs Madura FC
– Tanggal kejadian: 18 September 2019
– Jenis pelanggaran: 5 (lima) Kartu Kuning dalam satu pertandingan
– Hukuman: Denda Rp 25.000.000
8. Persis Solo
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Persis Solo vs Madura FC
– Tanggal kejadian: 18 September 2019
– Jenis pelanggaran: Masuk ke dalam lapangan
– Hukuman: Denda Rp. 15.000.000
9. Persita Tangerang
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Persita Tangerang vs Persiraja Banda Aceh
– Tanggal kejadian: 18 September 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
– Hukuman: Rp. 25.000.000
10. PSBS Biak
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: PSBS Biak vs Persewar Waropen
– Tanggal kejadian: 18 September 2019
– Jenis pelanggaran: 5 (lima) Kartu Kuning dalam satu pertandingan
– Hukuman: Denda Rp 25.000.000
11. Persibat Batang
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persibat Batang
– Tanggal kejadian: 21 September 2019
– Jenis pelanggaran: 5 (lima) Kartu Kuning dalam satu pertandingan
– Hukuman: Denda Rp 25.000.000
12. Head Coach Persibat Batang, Sdr. Bonar Elisa
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persibat Batang
– Tanggal kejadian: 21 September 2019
– Jenis pelanggaran: Melakukan tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
– Hukuman: Larangan memasuki ruang ganti dan bangku cadangan 1 (satu) kali
13. Ofisial Persibat Batang, Sdr. Tonghat Fathul
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persibat Batang
– Tanggal kejadian: 21 September 2019
– Jenis pelanggaran: Melakukan tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
– Hukuman: Larangan memasuki ruang ganti dan bangku cadangan 1 (satu) kali
14. Sriwijaya FC
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Sriwijaya FC vs Persibat Batang
– Tanggal kejadian: 21 September 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol ke dalam lapangan
– Hukuman: Denda Rp. 25.000.000
15. PSGC Ciamis
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: PSGC Ciamis vs Cilegon United FC
– Tanggal kejadian: 22 September 2019
– Jenis pelanggaran: 5 (lima) kartu kuning dalam satu pertandingan
– Hukuman: Denda Rp 25.000.000
16. Pemain Persewar Waropen, Sdr. Tonni Rumatrai
– Nama kompetisi: Liga 2 2019
– Pertandingan: Martapura FC vs Persewar Waropen
– Tanggal kejadian: 22 September 2019
– Jenis pelanggaran: Melakukan tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
– Hukuman: Larangan bermain sebagai sanksi tambahan 1 (satu) kali.(pssi)