[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id-Chelsea dihadapkan dengan berbagai masalah di musim 2019/20, bukan hanya sanksi embargo transfer, klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu juga mengalami krisis pemain karena sejumlah pemain andalan juga dibekap cedera.
Hal ini tentu memaksa Frank Lampard untuk melakukan rotasi dan memberikan kesempatan bermain pada pemain muda lainnya, salah satu nama yang tengah menyita perhatian adalah Billy Gilmour.
football.london✔@Football_LDN
Billy Gilmour explains why he models his game on Cesc Fabregas.
Billy Gilmour explains why he models his game on Cesc Fabregas
The 18-year-old Chelsea star on why he has modelled his game on one of the club’s most cultured former stars.
Pemain berusia 18 tahun itu pun langsung membayar lunas kepercayaan sang pelatih, setelah sebelumnya jadi starter sekaligus terpilih sebagai Man of the Match di babak 16 besar Piala FA vs Liverpool, Gilmour kembali jadi Man of the Match di laga melawan Everton–yang juga jadi partai terakhir sebelum kompetisi dihentikan sementara karena wabah COVID-19.
Konsistensi dan performa apik Gilmour tentu membuat dia dibanjiri pujian, pemain asal Skotlandia tersebut pun mengungkapkan siapa sosok yang membuat dirinya terus berkembang dan bisa menjadi pemain seperti saat ini, ternyata sosok tersebut adalah Cesc Fabregas.
“Kita harus menganalisis permainan kita sendiri dan membandingkannya dengan pemain lain, sepertinya saya akan memilih Cesc Fabregas. Sepanjang berkarier sebagai pesepakbola profesional, ada tiga pemain yang memengaruhi gaya bermain saya, yakni Fabregas, Xavi, dan Iniesta,” ungkap Gilmour seperti dilansir Football London.
[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id-Chelsea dihadapkan dengan berbagai masalah di musim 2019/20, bukan hanya sanksi embargo transfer, klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu juga mengalami krisis pemain karena sejumlah pemain andalan juga dibekap cedera.
Hal ini tentu memaksa Frank Lampard untuk melakukan rotasi dan memberikan kesempatan bermain pada pemain muda lainnya, salah satu nama yang tengah menyita perhatian adalah Billy Gilmour.
football.london✔@Football_LDN
Billy Gilmour explains why he models his game on Cesc Fabregas.
Billy Gilmour explains why he models his game on Cesc Fabregas
The 18-year-old Chelsea star on why he has modelled his game on one of the club’s most cultured former stars.
Pemain berusia 18 tahun itu pun langsung membayar lunas kepercayaan sang pelatih, setelah sebelumnya jadi starter sekaligus terpilih sebagai Man of the Match di babak 16 besar Piala FA vs Liverpool, Gilmour kembali jadi Man of the Match di laga melawan Everton–yang juga jadi partai terakhir sebelum kompetisi dihentikan sementara karena wabah COVID-19.
Konsistensi dan performa apik Gilmour tentu membuat dia dibanjiri pujian, pemain asal Skotlandia tersebut pun mengungkapkan siapa sosok yang membuat dirinya terus berkembang dan bisa menjadi pemain seperti saat ini, ternyata sosok tersebut adalah Cesc Fabregas.
“Kita harus menganalisis permainan kita sendiri dan membandingkannya dengan pemain lain, sepertinya saya akan memilih Cesc Fabregas. Sepanjang berkarier sebagai pesepakbola profesional, ada tiga pemain yang memengaruhi gaya bermain saya, yakni Fabregas, Xavi, dan Iniesta,” ungkap Gilmour seperti dilansir Football London.