[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id- Indonesia Game Developer eXchange (IGDX) akan kembali dihelat tahun ini. Mereka memilih Bandung sebagai tempat perhelatan, tepatnya di Universitas Binus Bandung, Paskal Hypersquare 23 Bandung.
Acara ini menjadi tempat berkumpul para pelaku industri game dari dalam maupun luar negeri untuk membagi ilmu. Dipelopori oleh Asosiasi Game Indonesia (AGI), IGDX menjadi ajang sempurna para developer untuk belajar, atau pun memperkenalkan produk mereka.
“Industri game adalah industri yang terus berkembang dan memiliki prospek yang sangat bagus untuk ke depannya,” ujar Wakil Rektor Akademik, Penelitian, dan Pengembangan Kemahasiswaan Binus Bandung kepada rilis yang diterima ONE Esports..
“Dengan event ini diharapkan muncul talent-talent baru yang memiliki ide dan inovasi untuk memajukan industri game di tanah air,” tambah dia.
IGDX 2019 akan diadakan pada 16 November 2019. Acara ini akan terisi dua format berbeda. Pertama adalah Super Conference yang mana developer lokal dan internasional membagikan pengalaman mereka di industri game.
Sedangkan yang kedua adalah Super Class. Sepert namanya, ini adalah sesi semi-workshop eksklusif yang hanya berisi 20 orang tiap kelasnya. Ada tiga kelas yang nantinya muncul. Mulai dari Game Design/Production, Programming, sampai Visual Art & Sound.
Beberapa pembicara yang akan hadir adalah Gilbran Imami (Koei Tecmo), Justin Ng (Ubisoft), Iain Garner (Another Indie) dan Chris Murphy (Unreal), Steve Lie (Game5Mobile), Rahmad Imron (Digital Happiness), Eka Pramudita Muharram (Mojiken) ,dan I Made Teguh (Agate).
Jika Anda tertarik ke acara tersebut, tiket Super Conference berharga Rp350 ribu sementara Super Class Rp750 ribu. Meski begitu harga lebih murah bisa didapati pada early bird yakni Rp300 ribu dan Rp650 ribu. (oneesports)