[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id -Gelandang Juventus Miralem Pjanic mengaku sangat terkesan dengan atmosfer di dalam skuat Bianconeri – yang ia sebut seperti keluarga.
Pjanic berada dalam pusaran rumor transfer setelah manajer Juventus Maurizio Sarri diklaim tak lagi membutuhkan jasanya.
Pemain Bosnia itu dikaitkan dengan transfer ke Barcelona, Chelsea dan juga Paris Saint-Germain dengan Si Nyonya Tua menginginkan barter terhadap Arthur atau Jorginho.
Bagaimanapun juga, kepada Laurent Agouazi – mantan asisten pelatih di tim U-19 Metz – melalui Instagram: “Juventus adalah sebuah keluarga, sebuah klub di level tertinggi.
“Ketika Anda melihat trofi-trofi yang mereka menangkan, Anda memberitahu diri sendiri bahwa Anda harus menambahnya. Ini klub yang luar biasa.”
Pemain berusia 30 tahun tersebut lebih beroperasi sebagai gelandang serang pada awal karier, namun ia mengungkap siapa sosok yang membuatnya berkembang sebagai pengatur permainan di daerah lebih dalam.
“Sebelum datang ke Juve, [Max] Allegri memberitahu saya bahwa dia ingin menempatkan saya di depan lini belakang. Secara bertahan, saya menjadi terbiasa, dia memberitahu di mana saya harus berkembang,” lanjutnya.
“Bagaimanapun juga, itu tidak menghentikan saya untuk kembali lagi ke posisi ‘mezzala’.”
Pjanic bergabung dengan Bianconeri pada musim panas 2016 setelah ditebus dari AS Roma, semenjak itu, ia telah mencatatkan 167 caps dan 22 gol plus 36 assist di semua ajang.(msn)
