[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
MediaSport.id-Mario Goetze tengah merana. Dulu ia digadang-gadang sebagai calon bintang di masa depan, sekarang ia sulit mencari jam terbang.
Peran Goetze di Signal Iduna Park tidak signifikan. Dalam 19 penampilan, ia cuma membuat tiga gol dan satu assist. Kontraknya bersama Dortmund juga akan habis di akhir 2019/20.
Lothar Matthaus tidak bisa menutup mata akan situasi Goetze. Ia menyarankan agar Goetze mencari tantangan baru. Serie A bisa menjadi pilihan yang tepat, apalagi kabarnya AS Roma dan AC Milan tertarik menggunakan jasanya.
“Goetze harus menemukan klub yang mengerti akan permainannya dan mau melibatkannya dalam skema permainan tim. Saya rasa, Italia (Serie A) adalah liga yang cocok buatnya,” ujar Matthaus, dilansir Goal International.
“Di Italia, permainan tidak berjalan begitu cepat. Kondisi itu bisa jadi keuntungan buatnya. Terlebih, ia tidak memiliki kecepatan. Itulah yang membuatnya gagal beradaptasi dengan permainan Dortmund dan klub-klub besar Bundesliga lainnya.” tambahnya.
Pada 2013, Goetze pernah jadi buah bibir setelah pindah dari Dortmund ke Bayern Muenchen dengan harga 37,8 juta euro. Ia juga disebut sebagai pahlawan Jerman berkat golnya di final Piala Dunia 2014.
Namun, Goetze tidak pernah tampil menonjol bersama Bayern. Pada 2016, ia memutuskan kembali ke Dortmund demi mengembalikan performanya.
“Sekarang ini, gaya sepak bola yang dimainkan Goetze memang sudah tidak sesuai. Kepindahannya ke Bayern dan kepulangannya ke Dortmund tidak berjalan sesuai harapan,” ujar Matthaus.
“Bukannya ia tidak punya semangat untuk bertarung. Namun, saya melihat dalam beberapa pertandingan, ia memang kelihatan tampil begitu malas. Permainannya seperti tanpa ambisi.”
“Mario Goetze juga bukan tipe pemain yang akan berlari turun menjemput bola di daerahnya sendiri. Ia bukan pekerja keras macam itu. Jadi ya, ada baiknya ia segera menemukan klub dan liga yang tepat untuknya,” lanjutnya. (msn)